Text Widget

Contact us

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

PT. Eureka Logistics. Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 22 April 2015

Tagged under:

Arus Kontainer Tanjung Wangi - Singapura Tekan Biaya Logistik

SURABAYA—Fasilitas container port-to-port Pelabuhan Tanjung Wangi ke Port Authority of Singapore bisa menekan biaya logistik. Pasalnya, selama ini kegiatan bongkar muat di pelabuhan itu didominasi oleh curah dan bag cargo yang memerlukan waktu lama.
General Manager PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Bangun Swastanto mengatakan adanya kontainerisasi, maka proses bongkar muat akan lebih cepat.

“Karena 350 kontainer dapat dibongkar hanya sekitar sehari, sehingga akan mengurangi biaya waktu tunggu kapal. Selain itu, Tanjung Wangi juga akan mengurangi biaya transportasi ke Surabaya,” katanya, Selasa (21/4/2015).

Tahun ini, Tanjung Wangi mendapat tambahan fasilitas dermaga umum sepanjang 25x8 meter untuk meningkatkan kapasitas kapal yang akan sandar. Pada 2016, pelabuhan itu akan mendapat tambahan dermaga ex-APBN menjadi 150 meter khusus untuk terminal petikemas.

Menurut Bangun, dengan adanya penambahan fasilitas tersebut, biaya kepelabuhanan yang ditanggung oleh pihak pelayaran akan menjadi lebih murah. Hal tersebut diharapkan berdampak pada pertumbuhan industri di Kabupaten Banyuwangi.

Dengan membuka akses hub ekspor ke Singapura, diharapkan para pengusaha Banyuwangi, Jember, Situbondo, dan Bondowoso lebih banyak mengirimkan hasil industri, hasil olahan makanan, kerajinan, buah-buahan, dan ikan melalui Tanjung Wangi.

“Tujuanny agar pengiriman barang bisa lebih efektif dan efisien, juga lebih murah dibandingkan melalui Surabaya, yang saat ini harus melalui transportasi darat.”

Sementara itu, Organisasi Pengusaha Nasional Angkutan Bermotor di Jalan atau Organda Jawa Tengah mengatakan kebutuhan aksesori kendaraan memang tidak bisa dihindari.

Apalagi, pengusaha angkutan umum membutuhkan akserori baru jika terjadi kerusakan kendati harga terus melambung tinggi.

“Harga aksesori naik, tapi pengusaha tetap butuh. Karena itu hal vital demi kelancaran usaha kami,” papar Sekretaris Jenderal Organda Jateng Edhi Sugiri.

Kenaikan harga, ujarnya, dipicu dengan kenaikan harga BBM atau pencabutan subsidi dari pemerintah yang berimbas pada kenaikan harga komoditas lainnya.

Sumber : Bisnis.com

0 komentar:

Posting Komentar